Senin, 09 Juli 2012

(HOLIDAY) - Jogja 1- 5 July 2012 (part1 )
















 
Alhamdullilah, bulan ini kami diberi kesempatan kembali untuk ke Jogja...
Ntahlah selalu ada kembali dan kembali ke kota ini setiap musim liburan.
Liburan kali ini sekalian papih survey ke tempat-tempat di bantul/Sleman.

Rencana awal, ga ada niatan untuk ke GK karena kami ingin full time di Jogja dsk, tapi dipikir-pikir tanggunglah kalo dah sampe Jogja tapi gak ke GK, akhirnya kami putuskan untuk menginap disana di malam pertama dan terakhir kami di GK dan sekaligus ajak Eyang uti.

DAY 1 - 01-July-2012

Berangkat jam 5.15 dari rumah, menuju palmerah untuk jemput Bagus (temen papih), perjalanan sampai ke Nagrek lumayan lancar, sedikit tersendat mulai dari Nagrek menuju gentong karena ada 1 mobil pick up yang terguling di tanjakan dan bikin kita harus antri satu-satu untuk melewati mobil tersebut. selepas itu perjalanan lancar.

Seperti yang diprediksi, kita akan makan siang jam 12an. Rencananya akan mampir ke RM Haur Koneng -Tasik, salah satu restoran tempat group papih biasa mampir, tapi berhubung penuh sekali akhirnya kami melipir ke restoran lain. Akhirnya kami mampir di RM Manggungsari, tertarik sama menu mereka sate maranggi dan Sop Iga-nya plus tempatnya juga cukup bersih dan nyaman untuk beristirahat.

Setelah selesai makan dan shalat dzuhur perjalanan dilanjut kembali, mampir ke beberapa pom bensin untuk beristirahat dan shalat Ashar. 

Alhamdullilah, 30 menit menjelang magrib kami sampai di restoran Sari Bahari-Gombong, mutusin untuk makan dulu sambil nunggu magrib-an, tempatnya cukup bersih dan nyaman, kami pilih tempat di saung biar lebih fresh liat suasana di tengah sawah.

Setelah selesai makan dan shalat, perjalanan dilanjut kembali, Alhamdullilah lancar dan kami masuk Jogja sekitar jam 10 malam. Sebelum naik ke GK kami mampir dulu ke RM Ambar Ketawang untuk beli oleh-oleh untuk keluarga di GK.

Akhirnya jam 11.30 malam kami tiba di rumah pakle di Nglipar. bersih-bersih dan lanjut bobo.... 

DAY 2 - 2 Juli 2012

Rencananya kami mau berangkat jam 7 dari rumah pakle, tapi karena satu dan lain hal akhirnya kami berangkat jam 7.30 dari rumah, mampir untuk sarapan pagi di pasar wonosari.... (lezaaat banget makanan di kampung ).

Gunung Kidul memiliki banyak sekali obyek wisata, salah satu satunya adalah Desa Wisata Gunung Api Nglanggeran. Info tentang obyek wisata ini bisa di lihat disini 

Jam 8.30 tiba di tujuan pertama kami, sayangnya mas Sugeng sedang tidak ditempat, kami bertemu dengan salah satu rekannya, ngobrol tentang potensi dan komoditi ditempat ini. Karena saya tau diri dengan kemampuan badan saya, undangan untuk naik ke lokasi di gn. api purba ini saya skip dulu hehehe...., kebetulan kami juga punya janji lain di imogiri.

Kunjungan selanjutnya adalah Desa Wisata Kebon Agung yang terletak di Imogiri, info tentang desa ini bisa dilihat disini. Kami bertemu dengan Bp. Bachroni.
Desa ini cukup bersih, penduduknya memang telah disiapkan untuk kegiatan desa wisata, tamu-tamu yang datang tidak hanya di Indonesia bahkan beberapa dari japan, singapore dan malaysia, rapih dan terkordinir menurut kami, home stay sudah cukup bagus (lengkap sarana dan prasaranannya). Kegiatan di desa ini : bertani, berkebon, berternak, membatik, belajar gamelan, lomba mendayung, dll. 

Sayangnya ketika kami datang sedang tidak ada tamu, jadi hanya bisa menikmati kegiatan lewat poto-poto mereka. 

Sebelum melanjutkan perjalanan ke Bantul, kami makan dulu di Bebek Plekung, Jl. Parang Tritis Raya, all about Bebek deh judulnya, hihihi ( harganya, sedikit lebih mahal dari bebek H. Selamet, untuk rasa, masih enak bebek selamet deh)


Kunjungan selanjutnya adalah Bank Sampah, di desa Badegan Bantul, kami bertemu dengan Mas Bimo, karena Bp. Bambang ada acara yang lain. Ngobrol banyak tentang bank sampah, apa saja yang dihasilkan, bagaimana mengkordinir warga, bagaimana tehnis kunjungan ke tempat ini, dan lain-lain. setelah puas ngobrol, kunjungan selanjutnya adalah ke galery bank sampah, untuk apa ke sana... tentu saja belanja.. hihihi

Gak ada cerita ga belanja deh...
disini kami beli 1 tas gendong bungkus permen foxs (Rp. 60.000) dan 3 buku edisi komplit bank sampah ( Rp. 60.000)

Kunjungan selanjutnya adalah desa wisata penting sari, di kaliurang
Karena dah malam, besok saya lanjut lagi ya ceritanya...


to be continued....

2 komentar:

  1. nah liburan ke desa2 sepi macam gini yg saya suka, dr pada ke tempat wisata yg rame2 gitu Shin..
    btw gak mesti booking sebelumnya kan ?

    BalasHapus
  2. hooh mbaak.... adeeem banget deh rasanya
    telpon dulu mbak biar disiapin tempatnya

    BalasHapus