Long week end kali ini

Mungkin semua orang seneng banget dengan long week end ini....
Tapi kami juga merasakan kepedihan Long week end ini....

Emang kenapa ?

Sabtu, 7-03-2009
Saya seharian di kantor, harus beberes karena file-file yang menggunung...dan beberapa file harus pindah ke kantor baru. Padahal dah sampe malam. Tapi ya tetep aza gak kelar. Hikss.
( Dika maafin mama ya......)

Minggu, 8-03-2009
Kami menjenguk Mbah Sinem yang terbaring sakit dirumah Tante Nining. Mbah Sinem menderita sakit tua....ya udah macam-macam. Sebelumnya dirawat di RS, tapi pihak RS akhirnya meminta keluarga untuk membawa Mbah pulang dan dirawat di rumah, karena kemungkinan untuk sembuh hanya sekian persen. Saya tidak bisa berkata-kata sewaktu menjenguk mbah Sinem, cuma berdoa semoga Allah memberikan jalan yang terbaik buat Beliau.

Setelah itu  kami pergi ke Pasar kemis, ke tempat kerabat, ceritanya mau lewat rute yang baru, sudah nanya mbah Kakung rutenya, cuma agak sedikit miss....dan kami salah ambil jalan, jadi nyasar sampe Tanjung Pasir....  perjalanan ini begitu melelahkan, tapi akhirnya sampai juga ke rumah yang dituju,,,,,( sambil berusaha menghibur papa yang kecapean ). Pulangnya mampir dulu ke rumah Lita di Lippo Village untuk ambil beberapa buku Bayiku Anakku. Hujan disepanjang jalan kami pulang.....

Sampai dirumah, langsung Mandi dan nyiapkan makan malam praktis. dan langsung tidur. Tepat jam 20.30 WIB terima telpon dari Eyang Uti dan Tante Nining mengabarkan bahwa Mba Sinem sudah meninggal jam 20.15 tadi. Innalillahi wa'ina lillahi Rojiun....ternyata Allah telah memutuskan jalan yang terbaik buat Mbah Sinem. Semoga Almarhummah dan amal baiknya diterima disisi Allah SWT.

Sebenarnya saya ingin sekali langsung ke sana, hanya saya tidak bisa meninggalkan dika sendirian dan badan ini rasanya sudah gak sanggup harus bangun dari tempat tidur. mau membangunkan papa juga gak tega....papa begitu lelap, saya pikir saya akan membiarkan papa tidur dulu sebentar dan membangunkannya sejam lagi.

Tapi ternyata saya kebablasan juga, sewaktu saya membangunkan papa, jam sudah menunjukkan jam 1 malam, dan kata papa besok pagi-2 saja kita kesana.

Senin, 09-03-2009
Pagi-pagi Ibu sudah telpon saya, meminta saya untuk membelikan ayam dan sayur mayur untuk hidangan keluarga dekat yang datang melayat. Setelah bebenah sebentar dan menitipkan Dika dirumah Mbah Uti, saya dan papa ke rumah Nining untuk melayat.
Ini kali pertama buat saya menunggui langsung orang yang meninggal di mandikan dan dikafani, entahlah apa yang membuat saya tidak takut untuk tetap berada di rumah itu, yang saya pikirkan adalah ini adalah terakhir kali saya melihat Mbah Sinem dan saya harus tetap berada disini. Saya gak kuasa meneteskan airmata begitu muka mbah Sinem ditutup......Ya Allah, berilah Ia tempat yang terindah disisi-Mu dan berikanlah ketabahan bagi seluruh keluarga yang ditinggalkan. Amin.

Dan setelah itu saya hanya berdua dengan dika, masak berdua, mandi berdua, tidur berdua sampai papa pulang.

Itulahs cerita long weeend saya.......